top of page

Beberapa modul Software ERP yang wajib dimiliki Perusahaan

Diperbarui: 21 Sep 2022

Kemajuan informasi dan teknologi memiliki dampak besar bagi bisnis. Sebagian besar perusahaan kini telah bergantung pada sistem dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses bisnis.


Sistem yang kerap digunakan pada perusahaan salah satunya yaitu software Enterprise Resource Planning (ERP). Penerapan software ERP ini akan mengikatkan kinerja proses bisnis dan memungkinkan aliran data di antara kegiatan bisnis terkumpul pada satu sumber terpusat tanpa adanya duplikasi.


Apa itu Software ERP?

ERP atau Enterprise Resource Planning system merupakan software yang bertujuan untuk mempermudah perusahaan untuk mengelola proses bisnis. Beberapa proses bisnis yang dapat dikelola dengan ERP diantaranya mempermudah perencanaan proyek, pengadaan barang, proses produksi, mengelola sumber daya hingga penyusunan laporan keuangan.

Penerapan software ERP pada perusahaan akan mempermudah dalam pengelolaan data, karena aliran data pada berbagai aktivitas bisnis terkumpul pada satu sumber. Kelebihan dari data terpusat pada ERP yaitu mempermudah perusahaan dalam melakukan pengawasan pada proses bisnis dengan informasi akurat dan real-time lewat satu sistem.

Baca juga:

  1. Hadapi Peak Season, berikut tips memeprsiapkan inventory gudang

  2. Manfaat ERP untuk Usaha Grosir Distributor

  3. WMS solusi permasalahan stok barang hilang saat pengiriman


Modul penting pada Software ERP

Modul-modul pada ERP Prieds

Modul pada software ERP berperan sebagai instrumen penting yang berguna untuk memperluas cakupan fungsi dari software ERP. Setiap modul yang disematkan pada software ERP sangat beragam menyesuaikan dengan kebutuhan dari pengguna. Agar kinerja perusahaan dapat diawasi secara maksimal, berikut beberapa modul yang wajib dimiliki perusahaan :


Warehouse Management

Modul Warehouse Management berguna bagi perusahaan dengan pusat proses bisnis pada gudang seperti distributor. Software ERP dengan modul ini membantu pengelolaan berbagai gudang dan pelacakan pergerakan stok (inbound-outbound) dan stock opname yang terjadi secara otomatis. Selain itu, modul ini dapat diintegrasikan dengan perangkat keras seperti RFID/barcode reader dan integrasi ke timbangan.


Finance and Accounting

Pengawasan dan pengelolaan data keuangan menjadi hal yang penting dilakukan oleh perusahaan. Dengan menerapkan software ERP, perusahaan dapat menggunakan modul finance and accounting. Perusahaan akan dapat memantau data keuangan secara menyeluruh dan tersimpan pada satu sistem pusat dengan aman serta akurat, termasuk laporan keuangan yang real-time serta payroll.


Production and Manufacturing

Perusahaan yang bergerak pada industri manufaktur harus dapat melakukan pengawasan dan pengelolaan proses bisnisnya secara menyeluruh. Modul production and manufacturing menyajikan laporan analisis volume produk yang harus diproduksi berdasarkan data penjualan, posisi stok gudang, jumlah bahan baku, mengukur waktu produksi dan berbagai faktor lainnya.


Document Management

Tujuan penerapan sebuah sistem yaitu mempermudah dalam pengelolaan dokumen. Begitu juga dengan penerapan software ERP, perusahaan perlu untuk memiliki pengelolaan berbagai dokumen dengan e-approval serta audit trail. Modul ini memiliki manfaat seperti menjamin keamanan dan mencegah terjadinya human error.


Purchasing and Procurement

Agar dapat menciptakan sebuah produk, perusahaan perlu memiliki stok bahan baku. Modul purchasing and procurement pada software ERP dapat mempermudah proses pembelian yang aman dan cepat pada supplier, dengan approval, invoice dan status tracking.