top of page

Multi-Location Inventory Count: Arti, Fungsi, Cara Mengelola dan Optimalisasi

Dalam dunia bisnis yang semakin kompleks, terutama bagi perusahaan dengan banyak gudang atau lokasi penyimpanan, proses manajemen persediaan tidak lagi dapat dilakukan dengan cara konvensional. Salah satu strategi yang kini banyak diterapkan adalah Multi-Location Inventory Count. Metode ini sangat efektif untuk memastikan akurasi data stok di berbagai lokasi secara bersamaan dan terintegrasi.


Arti Multi-Location Inventory Count dalam Manajemen Gudang

Arti Multi-Location Inventory Count dalam Manajemen Gudang

Multi-Location Inventory Count adalah proses perhitungan dan verifikasi stok barang yang dilakukan di lebih dari satu lokasi gudang atau penyimpanan dalam sistem manajemen persediaan. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa catatan persediaan di seluruh lokasi sesuai dengan kondisi fisik aktual di lapangan.


Pendekatan ini sangat penting terutama bagi perusahaan yang memiliki:

  1. Cabang atau toko di berbagai daerah

  2. Gudang penyimpanan terpisah (warehouse, distribution center)

  3. Jalur distribusi yang melibatkan banyak titik penyimpanan


Fungsi Multi-Location Inventory Count dalam Proses Manajemen Gudang

Penerapan Multi-Location Inventory Count memiliki berbagai fungsi penting, antara lain:


1. Meningkatkan Akurasi Data Persediaan

Multi-Location Inventory Count membantu memastikan data stok fisik sesuai dengan sistem, sehingga meminimalkan selisih dan meningkatkan keakuratan informasi persediaan.


2. Mencegah Kekurangan dan Kelebihan Stok

Dengan memantau stok di berbagai lokasi, perusahaan dapat mengidentifikasi ketidakseimbangan distribusi dan segera melakukan penyesuaian untuk mencegah overstock maupun stock-out.


3. Mempermudah Audit Internal dan Eksternal

Perhitungan stok yang rutin dan terverifikasi di tiap lokasi memudahkan proses audit dan memperkuat kepercayaan terhadap laporan persediaan perusahaan.


4. Meningkatkan Efisiensi Operasional

Pengelolaan stok lintas lokasi memungkinkan tim logistik mengalokasikan barang secara lebih tepat dan efisien, mengurangi biaya dan waktu distribusi.


5. Mendukung Strategi Omnichannel

Stok yang tersebar dan terpantau mendukung pemenuhan pesanan dari lokasi terdekat pelanggan, sehingga pengiriman lebih cepat dan layanan lebih optimal.


Tips Penerapan Multi-Location Inventory Count yang Optimal

Berikut beberapa tips dalam mengelola proses perhitungan stok di banyak lokasi agar lebih efektif:


1. Terapkan Standar Stock Opname

Agar data persediaan dari berbagai lokasi gudang memiliki format yang sama, perusahaan perlu membuat prosedur atau standar dalam proses stock opname, termasuk penggunaan alat dan metode, agar hasil pencatatan menjadi konsisten dan akurat.


2. Gunakan Software Manajemen Gudang (WMS)

Dengan menerapkan teknologi WMS, seluruh data stok dari berbagai lokasi gudang dapat disatukan dan dikelola secara real-time. Hal ini memudahkan perusahaan untuk melakukan monitoring dan pengambilan keputusan yang strategis.

Ā 

3. Menerapkan Metode Cycle Count Berkala

Untuk memastikan data persediaan akurat, perusahaan perlu menerapkan metode cycle count atau perhitungan sebagian stok secara berkala. Hal ini dapat membantu perusahaan untuk tetap menjaga operasional gudang agar lebih efisien serta meningkatkan akurasi data.


4. Memberikan Pelatihan Rutin

Perusahaan perlu memberikan pelatihan rutin agar setiap staf di berbagai lokasi gudang memiliki pemahaman terhadap SOP dan kemampuan yang sama dalam menjalankan manajemen stok.


5. Gunakan RFID untuk Otomatisasi

Teknologi RFID dapat mempercepat dan mempermudah proses stock opname dengan pembacaan otomatis, sekaligus mengurangi potensi kesalahan pencatatan. Dengan begitu perusahaan akan lebih mudah untuk memantau persediaan di berbagai lokasi gudang.


Peran WMS dan Teknologi RFID dalam Penerapan Multi-Location Inventory Count

Menghitung jumlah persediaan di beberapa lokasi gudang dapat menjadi tantangan tersendiri bagi perusahaan. Untuk mengatasi adanya kendala, seperti selisih jumlah atau informasi yang tidak akurat, perusahaan dapat memanfaatkan teknologi RFID dan WMS. Berikut beberapa peran dari teknologi tersebut dalam penerapan Multi-Location Inventory Count:


1. Membaca Banyak Item Sekaligus dengan Cepat

RFID memiliki kemampuan membaca banyak tag secara bersamaan. Hal ini dapat mempercepat proses stock opname, terutama saat menangani jumlah persediaan barang yang besar di berbagai lokasi gudang.


2. Mengurangi Risiko Kesalahan Manusia

Dengan otomatisasi pencatatan melalui RFID dan WMS, potensi kesalahan akibat proses manual seperti selisih jumlah stok atau kesalahan pencatatan dapat diminimalisir. Sehingga perusahaan dapat meningkatkan keakuratan data stok di berbagai lokasi gudang.


3. Pembaruan Stok Otomatis dengan Integrasi WMS

RFID yang terhubung langsung dengan WMS memungkinkan pembaruan data stok secara otomatis setiap kali barang dipindahkan, diterima, atau dikirim. Proses ini terjadi secara real-time tanpa perlu melakukan pencatatan dan pembaruan data secara manual.


4. Pelacakan Barang antar Lokasi Gudang

RFID dan WMS mendukung pelacakan pergerakan barang dari satu lokasi ke lokasi lain secara menyeluruh. Dengan integrasi teknologi tersebut, perusahaan dapat mengetahui posisi barang secara akurat dan mengoptimalkan distribusi persediaan antar gudang.


Dapatkan Multi-Location Inventory Count yang Akurat dengan Teknologi RFID dan WMS Prieds

Multi-Location Inventory Count merupakan faktor penting dalam manajemen persediaan yang memungkinkan perusahaan untuk menjaga akurasi dan efisiensi operasional gudang dalam skala yang lebih besar. Dengan memanfaatkan teknologi RFID dan WMS, perusahaan dapat memantau seluruh persediaan di berbagai lokasi gudang dan mengambil keputusan berbasis data yang lebih cepat dan akurat.


Sebagai penyedia teknologi RFID, Prieds menawarkan perangkat yang dirancang khusus untuk membantu perusahaan untuk mengoptimalkan Multi-Location Inventory Count. Teknologi ini mendukung pencatatan data akurat, pelacakan dan pengelolaan stok secara real-time di berbagai lokasi gudang, sehingga perusahaan dapat meningkatkan performa dan visibilitas terhadap operasional gudang.


RFID dari PriedsĀ dapat diintegrasikan dengan WMS, memberikan perusahaan fleksibilitas tinggi untuk disesuaikan dengan kebutuhan manajemen stok di berbagai lokasi gudang. KonsultasiĀ dengan tim ahli Prieds untuk mengetahui solusi teknologi RFID dan Sistem Manajemen Gudang yang tepat bagi bisnis Anda.

bottom of page