Wholesale: Pengertian, Karakter, Jenis, Keuntungan dan Tantangannya

Dalam proses perdagangan, wholesale atau dikenal juga dengan grosir, merupakan konsep dasar yang berperan penting dalam supply chain, strategi harga, serta keberhasilan perusahaan. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui lebih dalam mengenai wholesale, baik dari segi pengertian, karakteristik, hingga kekurangan dan kelebihannya.   

Pengertian Wholesale

Wholesale merupakan sebuah proses membeli barang dalam jumlah besar secara langsung dari produsen atau distributor, kemudian menjualnya kembali ke pihak ritel maupun kepada konsumen. Wholesaler biasanya menawarkan harga lebih murah per unit karena pembelian dalam jumlah besar, memungkinkan klien mereka menjual kembali dengan margin keuntungan tertentu.

Proses ini sangat menguntungkan bagi perusahaan karena dapat membantu meningkatkan efisiensi biaya serta meminimalisir lead time untuk produk dengan perputaran yang tinggi. Untuk itu, penting bagi perusahaan untuk memiliki pengelolaan stok yang optimal sebelum menerapkan wholesale, agar seluruh produk yang dibeli memiliki kualitas terjaga dan mudah untuk dikelola.

Karakteristik Wholesale

Untuk mengetahui apakah pembelian barang termasuk ke dalam kategori wholesale atau tidak, perusahaan dapat memperhatikan dari karakternya. Berikut karakteristik yang umum ditemukan pada wholesale:

1. Volume Besar

Karakter yang paling terlihat pada proses wholesale yaitu pembelian atau penjualan yang dilakukan dalam jumlah besar (bulk).

2. Harga Lebih Murah

Berikutnya, transaksi wholesale tentu memiliki harga per unit barang yang lebih murah jika dibandingkan dengan pembelian produk secara satuan.

3. Transaksi Bisnis ke Bisnis (B2B)

Transaksi secara wholesale biasanya tidak dilakukan oleh pengguna akhir, tetapi dilakukan secara bisnis ke bisnis (B2B) kepada pedagang eceran atau perusahaan ritel dengan tujuan untuk menjual kembali barang tersebut.

Jenis-Jenis Wholesale

Secara umum, wholesale dapat dibagi ke dalam 3 jenis berdasarkan pelaku bisnisnya, seperti:

1. Pedagang Grosir Tradisional (Merchant Wholesaler)

Merchant wholesaler membeli barang dalam jumlah besar langsung dari produsen, menyimpannya di gudang, lalu menjualnya kembali kepada ritel atau pengguna industri.

2. Broker dan Agen

Broker dan agen tidak menyimpan barang. Mereka hanya menjadi perantara antara produsen dan pembeli, serta mendapat komisi dari setiap transaksi yang berhasil mereka fasilitasi.

3. Dropshipper

Sama seperti agen, dropshipper juga tidak menyimpan stok. Barang dikirim langsung dari produsen ke konsumen saat ada pesanan, dan mereka hanya mengelola proses transaksi serta logistik.

Kelebihan & Kekurangan Melakukan Wholesale

Sistem pembelian secara wholesale memiliki kelebihan dan juga kekurangannya masing-masing. Perusahaan dapat mempertimbangkan hal berikut sebelum memutuskan untuk melakukan pembelanjaan wholesale atau menerapkan strategi wholesale:

Kelebihan Wholesale

1. Harga Per Unit Lebih Rendah

Melalui pembelian dalam jumlah besar, bisnis mendapatkan harga per unit yang lebih murah dibandingkan pembelian eceran, sehingga biaya produksi atau operasional dapat ditekan secara signifikan.

2. Margin Keuntungan Lebih Besar

Karena harga pokok barang lebih rendah, perusahaan memiliki ruang lebih besar untuk menetapkan harga jual yang menghasilkan margin keuntungan lebih tinggi.

3. Ketersediaan Stok Lebih Stabil

Dengan sistem wholesale, jumlah persediaan lebih terjamin dan stabil. Hal ini membantu mencegah kekosongan stok yang dapat mengganggu kelancaran operasional atau penjualan.

4. Fleksibilitas dalam Penetapan Harga

Harga beli yang rendah memberikan perusahaan fleksibilitas untuk menentukan harga jual. Sehingga perusahaan dapat bersaing di pasar maupun untuk menarik konsumen melalui strategi diskon atau promo.

Kekurangan Wholesale

1. Manajemen Inventory

Mengelola barang dalam jumlah besar memerlukan sistem inventory atau yang lebih umum disebut Warehouse Management System (WMS) untuk memberikan hasil yang efisien dan akurat. Hal ini dikarenakan kesalahan kecil bisa berdampak besar terhadap stok.

2. Modal Awal yang Besar

Bisnis wholesale biasanya membutuhkan modal besar di awal karena pembelian barang dilakukan dalam jumlah besar sebelum terjadi penjualan.

3. Persaingan Pasar

Munculnya e-commerce dan platform digital membuat persaingan antar wholesaler semakin ketat, sehingga bisnis harus lebih inovatif dalam strategi pemasaran dan distribusi.

4. Perlu Membangun Relasi yang Baik dan Berkelanjutan

Menjaga hubungan baik dan berkelanjutan dengan klien atau pihak berkaitan berperan penting dalam mempertahankan kerja sama jangka panjang dan membangun kepercayaan dalam bisnis.

Kelola Bisnis Wholesale secara Baik dengan Prieds WMS

Wholesale tidak hanya sekedar transaksi jual beli dalam jumlah besar, tetapi merupakan sebuah pondasi penting dalam sistem distribusi. Bagi perusahaan yang ingin memulai usaha grosir atau mengoptimalkan bisnis ritel, memahami cara kerja wholesale merupakan langkah awal menuju pertumbuhan bisnis.

Penerapan teknologi bisnis wholesale dapat membantu perusahaan untuk membangun kerja sama yang kuat dengan mitra, dan meningkatkan kemampuan beradaptasi terhadap tren. Jika bisnis Anda masih mengandalkan pengelolaan stok manual, kini saatnya mempertimbangkan solusi seperti WMS untuk penerapan wholesale yang lebih optimal.

Sebagai salah satu perusahaan penyedia teknologi Warehouse Management System (WMS), Prieds menghadirkan sebuah sistem yang dapat membantu perusahaan untuk mengoptimalkan penerapan dan pengelolaan bisnis wholesale. Dengan teknologi ini, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi biaya operasional, memastikan ketersediaan stok, serta meningkatkan akurasi pengecekan dan pencocokan data persediaan.

WMS Prieds juga dibekali berbagai fitur dan fleksibilitas agar perusahaan dapat mengkonfigurasi sistem sesuai kebutuhan operasional. Selain itu sistem ini juga memiliki fitur integrasi dengan sistem ataupun perangkat lain seperti Barcode ataupun RFID, sehingga perusahaan dapat meningkatkan akurasi dan kecepatan saat pencatatan kartu stok.

Tertarik mengetahui lebih lanjut? Konsultasikan kebutuhan perusahaan Anda dengan tim ahli kami, dan temukan solusi pengelolaan barang wholesale yang efisien, aman, dan akurat bersama Prieds.