top of page

Stock Keeping Unit : Pengertian, Fungsi dan Manfaat Penggunaan SKU

Diperbarui: 8 Jan

Dalam manajemen gudang, tentu tidak asing dengan istilah Stock Keeping Unit (SKU). Secara umum, SKU menjadi sebuah elemen penting dalam menjalankan stock opname yang efektif, efisien, dan akurat.


Penggunaan SKU dalam perusahaan akan mempermudah dalam melakukan manajemen stok barang. Dengan menerapkan SKU, staff gudang tentu akan lebih mudah mencari stok, meletakkan stok serta melakukan stock opname. Dan tentunya, hal ini bisa diterapkan pada segala jenis bisnis, baik dalam skala kecil atau besar.


Pengertian Stock Keeping Unit (SKU)


Pengertian Stock Keeping Unit (SKU)

Stock Keeping Unit (SKU) adalah sebuah kode unik yang berfungsi sebagai metode penamaan, dan diberikan kepada setiap stok barang.


Umumnya perusahaan membuat SKU dalam urutan atau rangkaian angka yang akan dilabelkan pada suatu produk dan secara otomatis menjadi identitas produk tersebut. Penggunaan rangkaian nomer ini juga yang menyebabkan SKU juga kerap disebut sebagai part number, product number, atau product identifier. Selain itu, SKU umumnya juga dicetak dalam bentuk kode batang atau barcode.


Tujuan utama penggunaan stock keeping unit adalah untuk memudahkan perusahaan dalam melakukan pengelolaan stok produknya, terutama apabila perusahaan menyediakan berbagai jenis produk yang disimpan di gudang. Dengan adanya SKU, proses inventarisasi dan pengelolaan stok barang di gudang dapat dilakukan dengan efektif, efisien dan akurat.


Fungsi Stock Keeping Unit (SKU)

Fungsi utama perusahaan menerapkan sistem SKU yaitu untuk menghindari adanya nomor produk yang sama. Jadi, ketika perusahaan menerima order produk, maka perusahaan akan dengan mudah menemukan dan menghitung stok produk yang dibutuhkan. Tidak hanya itu, ada beberapa fungsi SKU lainnya yang penting bagi operasional bisnis, antara lain adalah :

  1. Untuk memudahkan proses identifikasi dan penempatan produk

  2. Sebagai sarana dalam membantu proses stock opname

  3. Untuk meminimalisir adanya penyusutan produk (kerusakan, hilang, atau tidak kayak pakai)

  4. Untuk mempermudah dalam melakukan restock inventory


Manfaat Stock Keeping Unit (SKU)

Terdapat beragam manfaat bagi perusahaan yang menerapkan sistem SKU. Salah satu manfaat SKU dalam bisnis yang utama yaitu kemudahan dalam melakukan identifikasi stok barang, agar tidak tercampur dengan stok barang lain. Selain itu, berikut beberapa manfaat SKU lainnya :

  1. Mempermudah staff gudang dalam melakukan pencarian stok produk.

  2. Mempercepat arus perpindahan stok barang.

  3. Memiliki dampak pada proses distribusi stok barang.

  4. Memudahkan perusahaan dalam menyusun laporan dan melakukan analisis produk.

  5. Optimalisasi proses stock opname dengan hasil yang lebih akurat.

  6. Proses perencanaan suplai terhadap sebuah produk menjadi lebih efektif dan efisien.


Terapkan Sistem Stock Keeping Unit (SKU) dan Optimalkan Manajemen Stok dengan Prieds

Perkembangan teknologi mempermudah beragam industri untuk melakukan optimalisasi proses bisnis. Adanya teknologi seperti Warehouse Management System (WMS), mempermudah perusahaan untuk mengelola stok barang dengan menggunakan sistem Stock Keeping Unit (SKU). Sehingga perusahaan dapat melakukan stock opname dengan lebih efektif, efisien dan akurat.


Sebagai startup penyedia Aplikasi Gudang, Prieds Technology hadir sebagai solusi manajemen stok barang melalui software yang dapat terhubung dengan hardware melalui teknologi IoT dan WMS. Beragam fitur dari Aplikasi Gudang Prieds dapat membantu manajemen stok barang perusahaan menjadi lebih efisien, efektif dan akurat.


Anda dapat mempelajari lebih lanjut terkait solusi manajemen stok menggunakan SKU melalui konsultasi dengan tim ahli Prieds. Dapatkan kemudahan saat melakukan manajemen stok barang dan rasakan beragam keuntungan dengan menerapkan Aplikasi Gudang Prieds pada bisnis Anda.

372 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua
bottom of page